Langsung ke konten utama

Pengertian dan Jenis dari Kabel Jaringan



Jika anda seorang yang masih awan terhadap jaringan komputer atau orang masih baru terhadap jaringan komputer, dan anda ingin tahu terhadap seluk beluk dari jaringan komputer. Pada postingan ini saya akan menjelaskan salah satu hal yang sangat penting pada sebuah jaringan komputer yang merupakan salah satu bagian dari seluk beluk jaringan tersebut yang harus anda ketahui.


Bagian yang paling penting tersebut adalah kabel, kabel merupakan bagian terpenting pada jaringan. Kabel merupakan media transmisi pada jaringan dan anda akan bisa saling berbagi sumber daya antar komputer, selain menggunakan kabel masih ada media transmisi lagi yang tak lain adalah jaringan wireless yang menggunakan sinyal elektrogmagnetik untuk mentransmisikan datanya.

Pada OSI Layer, kaber berada pada layer pertama yaitu Pysical Layer. Kabel salah satu bagian dari komponen komputer yang harus dipahami dan dipelajari oleh seseorang yang ingin menjadi seorang teknisi jaringan ataupun seseorang yang masih belum mengenal tentang jaringan komputer. Pada jaringan terdapat beberapa jenis kabel jaringan diantaranya adalah Coaxial, Twisted Pair, dan Fiber Optic.

Pengertian Kabel Jaringan

Kabel merupakan salah media transmisi yang digunakan pada jaringan agar setiap komputer atau perangkat jaringan bisa saling berbagi sumber daya atau berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Selain menggunakan kabel masih ada jaringan wireless yang merupakan sama-sama media transmisi jaringan. Akan tetapi kabel merupakan media transmisi utama karena kabel memiliki kecepatan dan stabilitas, jangkauan yang luas serta tidak terpengaruh terhadap cuaca.

Kabel juga merupakan media transmisi yang paling banyak digunakan jika dibandingkan dengan jaringan wireless, tentu ini memiliki alasan. Alasan disini akan saya jadikan sebagai kelebihan dari sebuah jaringan yang menggunakan kabel.
  1. Kecepatan transmisi yang tinggi
  2. Biaya pemasangan dan implementasi yang lebih mudah
  3. Mudah ditemukan dan harga yang relatif murah
  4. Kondisi jaringan yang menjadi lebih stabil
Dalam penggunaanya kabel juga terdiri dari beberapa jenis yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan anda, misalkan berdasarkan kondisi, topologi jaringan, ataupun cakupan dari sebuah jaringan komputer. Dalam postingan ini saya juga akan menuliskan beberapa jenis dari kabel jaringan berserta kelebihan dari kabel tersebut.

Jenis - Jenis Kabel jaringan


Kabel Coaxial



Kabel Coaxial adalah kabel yang digunakan untuk mentransmisikan signal elektri dengan frekuensi tinggi melalui core tunggalnya. Kabel ini memiliki dua penghantar dimana salah satu penghantarnya berada ditengah kabel dan dikelilingi oleh penghantar satunya lagi dengan pola melingkar. Prinsip kerja dari kabel ini yaitu dengan menghantarkan arus sinyal dari sumber ke tujuannya.


Akan tetapi kabel ini masih kalah populer jika di bandingkan dengan kabel Twisted pair dan Fiber Optik. Kabel ini bisa kita temukan di televisi digunakan untuk menghubungkan televisi ke perangkat antenna.

Bagian - bagian dari kabel coaxial sebagai berikut :
  • Isolator luar (Outer Jacket), merupakan bagian kulit pembungkus terluar untuk melindungi seluruh bagian dari kabel
  • Pelindung atau disebut juga dengan grouding (Braided copper Shielding), merupakan serabut kabel terpilin bersilang yang digunakan untuk mengatisipasi frekuensi listrik yang tidak diinginkan
  • Isolator dalam (Plastic Insultion), merupakan bagian kulit pelapis kabel Konduktor
  • Konduktor (Copper Conductor), ini merupakan bagian tunggal kabel atau serabut yang berfungsi untuk mendium transmisi data
Kelebihan dari kabel Coaxial adalah :

  1. Harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan Kabel Fiber Optik
  2. Cocok digunakan pada topologi Bus dan Ring
  3. Dapat menjadi penghantar listrik dan juga data dengan baik
  4. Perlindungan terhadap kawat tembaga yang optimal, sehingga cocok sebagai kabel bawah tanah
Kabel Twisted Pair

Kabel Twisted Pair merupakan kabel yang dua konduktornya digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau meniadakan gangguan elektromagnetik dari luar, seperti radiasi elektromagnetik dari kabel pasangan berbelit tak terlindung ( UTP Cables ), dan wicara silang (Crosstalk) di antara pasangan kabel yang berdekatan.

 Kabel Twisted Pair merupakan kabel yang paling umum dan yang paling banyak digunakan pada jaringan LAN ( Local Area Network ) untuk saat ini. Kabel ini terdiri dari beberapa pasangan kawat yang dibundle menjadi satu kabel dengan cara dibungkus dalam sebuah pelindung yang lebih keras.

Kabel Twisted Pair terdiri dari beberapa jenis diantaranya ada UTP dan STP.



UTP (Unshielded Twisted Pair) kabel ini terdiri dari 8 kabel kecil dan kemudian setiap kabel dipasangkan sehingga menjadi 4 pasang kabel kecil, kabel ini tidak menggunakan pelindung, jadi sangat mudah terkena interfrensi elektris yang berada di sekelilinya.



STP ( Shielded Twisted Pair) juga merupakan kabel jaringan yang memiliki selubung pembungkus tembaga/alumunium foil yang dirancang untuk mengurangi interfrensi elektris. Kabel ini juga terdiri dari empat pasang kabel kecil yang terpilin mirip dengan kabel telepon.

Kelebihan dari kabel Twisted Pair
  1. Harga yang relatif murah dibandingkan Fiber Optik
  2. Installasi yang cukup mudah
  3. Proses pemiliharaan cukup mudah
  4. Kabel LAN yang paling populer
Kabel Fiber Optic


Fiber Optic adalah media transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransimikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat yang lainnya. Berdasarkan mode yang digunakan oleh serat optik adalah Multimode Step Index, Multimode Index, dan Singelmode Step Index.

Kabel fiber merupakan kabel yang memiliki kecepatan transmisi yang paling cepat diantara kabel lainnya. Kecepatan yang dimiliki layaknya seperti pancaran cahaya untuk sampai ke tujuannya. Kabel ini juga merupakan kabel paling mahal, dan juga menggunakan peralatan khusus untuk installasi kabel jenis ini.

Karakteristik dari kabel Fiber Optik
  • Inti, bagian ini dari serat kaca berpengaruh terhadap kualitas dari kabel fiber optik itu sendiri.
  • Cladding, yaitu bagian komponen yang terbuat dari kaca yang digunakan sebagai pelindung inti kabel fiber optik. Selain sebagai pelindung cladding juga berfungsi untuk memancarkan cahaya dari luar kepada inti.
  • Coating, yaitu lapisan yang sering disebut dengan mantel, bagian ini digunakan untuk melindungi gangguan dari luar, seperti lengkungan kabel dan kelembaban udara yang dapat mengakibatkan kerusakkan pada lapisan dalam.
  • Strength Member & Outer Jacket, yaitu perlindungan utama berawal dari lapisan ini. Lapisan Strenght member dan outer jacket merupakan lapisan terluar dari kabel fiber optik, fungsinya yaitu untuk melindungi inti kabel fiber optik dari gangguan secara langsung.
Kabel fiber optik memiliki beberapa kelebihan 
  1. Mampu mentransmisikan sinyal dengan kecepatan tinggi
  2. Tahan terhadap gelombang radio
  3. Bisa digunakan untuk jaringan yang memiliki jangkauan yang luas
  4. Simple dan Fleksibel
Fungsi dari kabel Jaringan

Berdasarkan dari pengertiannya saja sudah bisa kita simpulkan bahwa fungsi dari kabel jaringan yaitu sebagai media penghubung antar perangkat pada jaringan sekaligus untuk menyempurnakan kecepatan dan kahandalan jaringan komputer. Kabel dirancang khusus untuk dapat mentransimikan suatu data dari komputer satu dengan komputer lainnya.


Dengan menggunakan kabel kita juga bisa dengan mudah untuk menghubungkan antar perangkat jaringan, selain mudah jangkauan yang dapat dicapai menggunakan kabel juga cukup luas, maka banyak sekali perusahaan - perusahan besar menggunakan kabel sebagai medai transmisikan data-data dari komputer mereka.

" Sumber : wikipedia

Komentar