Langsung ke konten utama

Konfigurasi ARP pada Mikrotik

Assalamu'alaikum wr wb.

Postingan saya kali ini masih membahas tentang konfigurasi pada Mikrotik, Konfigurasi apa? konfigurasi ARP. lah, ARP apa itu mas bro ?

ARP merupakan kependekan dari Address Rosulation Protokol adalah sebuah protokol yang bertugas untuk mencari tau Mac Address dari suatu komputer yang terhubung ke sebuah jaringan LAN dengan memanfaatkan IP Address dari suatu komputer tersebut.



Dengan ARP bisa juga digunakan untuk membatasi pengunaan bandwidth, kok bisa caranya gimana ? Misalkan begini,Di Sekolah ada dua komputer dimana satu komputer buat guru dan satu lagi buat murid. Ketika guru lagi tidak masuk, lalu si murid menganti IP Komputernya dengan IP milik guru tersebut dengan harapan bisa mendapatkan bandwith yang lebih besar. Jika murid menggunakan IP miliknya siguru tersebut dengan adanya konfigurasi ARP maka si murid tidak akan bisa melakukan akses ke jaringan internet. kenapa kok bisa ? Karna di ARP akan di kombinasikan atau dicocokkan antara Mac Address dan IP.
Ok tanpa banyak basa-basi langsung saja ke konfigurasinya !!!!!!!!!

Pertama buka winbox masuk ke menu IP > ARP.  kedua Interface pada tabel ARP statusnya Dynamic lalu ganti menjadi Static. 


Pada langkah kedua pada interface yang menuju ke client ganti menjadi ARP = reply-only. supaya interface router hanya melayani client dengan IP dan Mac Address yang sama dengan tabel ARP, tanpa menambahkan entri ARP secara dynamic.


Sekarang kita terapkan pada jaringan DHCP, dengan mengaktifkan opsi Add ARP For leases pada menu IP > Dhcp Server > duoble klik aja pada dhcp yang telah di konfigurasi.




Dengan konfigurasi tersebut seseorang tidak akan bisa menggunakan IP yang bukan haknya untuk menggunakan IP tersebut. Ok sekian saja tutorial saya hari ini semoga aja bermanfaat amiin.

Wassalam.
Terima kasih atas kunjungannya.

Komentar